Laqadja akum rasulum


web stats

Kamis, 19 Desember 2024

Alfatihah Kabirah (gabungan ayat Qur'an)

Alfatihah Kabirah (gabungan ayat Qur'an)

Nasehat Ayatullah Behjat ra  menunjukkan pentingnya membaca ayat-ayat Al-Qur'an dengan niat yang tulus, baik untuk diri sendiri maupun menghadiahkan pahalanya kepada orang yang telah wafat. Amalan ini tidak hanya membawa manfaat bagi pembacanya tetapi juga menjadi sumber kebahagiaan dan penerangan bagi si mayit di alam kubur.

Rincian bacaan yang dianjurkan oleh Ayatullah Behjat ra:

1. Surah Al-Fatihah satu kali, sebagai pembuka yang penuh keberkahan dan inti dari Al-Qur'an.

2. Empat Surah Qul:

Surah Al-Ikhlas (Tauhid), sebagai manifestasi tauhid dan pengesaan Allah.

Surah Al-Falaq, untuk memohon perlindungan dari segala keburukan.

Surah An-Nas, untuk meminta perlindungan dari gangguan setan.

Surah Al-Kafirun, untuk menunjukkan ketegasan iman terhadap syirik.

3. Surah Al-Qadr tujuh kali, yang mengingatkan pada malam Lailatul Qadr, malam yang penuh keberkahan dan pengampunan.

4. Ayat Kursi tiga kali, sebagai salah satu ayat agung untuk memohon perlindungan dan keberkahan.

Makna dari "Fatihah Kabirah"

Kumpulan bacaan ini disebut "Fatihah Kabirah" karena mengandung rangkaian doa yang kuat, menyeluruh, dan mencakup berbagai dimensi keutamaan: tauhid, perlindungan, keberkahan, dan pengampunan.

Ayatullah Behjat ra menekankan manfaat spiritual yang besar dari amalan ini:

Bagi si pembaca, ia akan dibebaskan dari segala kesulitan dan masalah yang dihadapinya.

Bagi si mayit, amalan ini menjadi "harta karun" yang membawa kebaikan besar di alam kubur, membantu meringankan beban dan memberi cahaya.


Nasehat ini mengajarkan pentingnya menggabungkan amal ibadah dengan niat yang ikhlas, mengingatkan kita bahwa bacaan Al-Qur'an memiliki kekuatan luar biasa untuk mengubah keadaan spiritual, baik di dunia maupun di akhirat.

Tidak ada komentar: