Laqadja akum rasulum


web stats

Kamis, 01 November 2018

La haula walaa quwwata illa billah (Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)

Kalimat ini ringkas, namun sarat makna dan memiliki keutamaan yang luar biasa. Kata Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada ‘Abdullah bin Qois,
يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسٍ قُلْ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ . فَإِنَّهَا كَنْزٌ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ
“Wahai ‘Abdullah bin Qois, katakanlah ‘laa hawla wa laa quwwata illa billah’, karena ia merupakan simpanan pahala berharga di surga” (HR. Bukhari no. 7386).

Kalimat “laa haula wa laa quwwata illa billah” adalah kalimat yang berisi penyerahan diri dalam segala urusan kepada Allah Ta’ala. Hamba tidaklah bisa berbuat apa-apa dan tidak bisa menolak sesuatu, juga tidak bisa memiliki sesuatu selain kehendak Allah.

Manfaat dan kelebihan memperbanyak mengucapkan zikir Laa Hawla wa Laa Quwwata illa Billaah :

1. Sebagai simpanan kekayaan yang berlimpah di surga, dan pengaruhnya sangat menakjubkan.

Dari Abi Musa Al-Asy'ari radhiallahu anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berkata kepadaku: "Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu bacaan yang menjadi simpanan kekayaan di dalam surga?", Maka aku menjawab: "Tentu, wahai Rasulullah". Maka beliau menjawab: "Ucapkanlah


(Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)

-Ibnul Qoyyim rahimahullah mengatakan: Kalimat (Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)
mempunyai pengaruh yang sangat menakjubkan saat menanggung beban pekerjaan yang sulit dan keras, atau saat menghadap kepada raja dan orang yang ditakutkan, selain pengaruhnya yang efektif untuk menolak kemiskinan.

-Hubaib bin Salamah rahimmullah sangat senang saat menghadapi musuh atau mengepung sebuah benteng memperbanyakkan ucapan
لاَحَوْلَ وَلاَ قوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
(Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)
Diceritakan bahawa suatu hari ia mengepung sebuah benteng milik bangsa Romawi sehingga ia putus asa, lalu tentara kaum mislimin membaca zikir tersebut sambil bertakbir, akhirnya benteng tersebut hancur.

2. Penawar bagi segala penyakit dan penderitaan seperti rasa bimbang

Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

"Barangsiapa yang mengucapkan :
لاَ حَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
(Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)
maka hal itu sebagai penawar baginya dari sembilan puluh sembilan penyakit dan yang termudah adalah rasa bimbang"

3. Pencegah bahaya, dan bahaya yang paling rendah adalah bahaya kemiskinan.

Makhul rahimahullah berkata: Barangsiapa yang yang mengatakan:
لاَ حَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
(Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)
maka akan lenyap dari dirinya tujuh puluh pintu petaka, yang paling rendah adalah bencana kemiskinan.

Tidak ada komentar: