Laqadja akum rasulum


web stats

Rabu, 29 Juni 2022

Mata DOA ayat BURAQ (qabul secepat cahaya)

Doa Buraq 
(baca 77x tiap hbs shalat lalu doa hajat)

Allahu akbar kabira walham dulillahi katsira wa subha nallahi bukratan wa ashila. 77x lalu doa hajat.
(Allah Maha Besar, sempurna Kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya, dan Maha Suci Allah di waktu pagi dan sore)

Mata DOA Shalawat Buraq taubah ayat 128-129
(qabul secepat cahaya)

Wahdah laasyariikalah, muham madan abduhu warasuluhu.

Laqad jaa akum rasuulum min anfusikum aziizun alaihi maa anittum harishun alaikum bil mu'miniina rauufurahiim fain tawallau faqul hasbiyallaahu laa ilaaha illaa huwa alaihi tawakkaltu wahua rabbul arsyil azhiim. 

Laa ilaaha ilallah muham madarrasulullah,  laailaaha ilallaah. (9x atau 33x).


Saya halalkan dunia akhirat kepada siapa yang istiqomah mengamalkannya, maka secara nyata keajaiban segera meng hampiri saudara baik dalam tidur maupun dalam bangun, saudara akan terheran heran dg luasnya mukjizat baginda nabi besar muhammad sallallahu alaihi wassallam.

Saudara pasti mengenal  BUROQ. Jika kita menyebut kata buroq maka kita akan  mengarah kepada penghulu kita baginda rasullallah.  Memang buraq adalah satu satunya nur yang berbentuk makhluk  dan beraktifitas dengan nabi muhammad saja. Nur super sonic buraq adalah power dalam bentuk cahaya yang membungkus tubuh baginda nabi saat beliau melakukan perjalanan isra miraj, buraq ini adalah nama lain dari nur muhammad yang menzahirkan bentuknya, di saat buraq ini ghaib maka ia bernama nur muhammad, nah nur muhammad yang terdapat dalam ayat yang sungguh luar biasa inilah yang di namakan mata doa dari ayat yang akan saya ijazahkan ini.

Saudara para penghayat tenaga dalam, pemburu ilmu hikmah dan penghoby koleksi amalan kebathinan pasti tau dengan surat AT TAUBAH ayat 128-129, pada tahun dua ribu an hingga kini ada jutaan para pengamal setia super power ini, berbagai perguruan pun di indonesia dan malaysia yang menjadikan ayat ini sebagai sandaran utama dari berbagai keilmuan bathin yang mereka amalkan dan ijazahkan kepada para anggota nya, ayat ini sangat melegenda dengan berbagai khasiatnya yang memang nyata untuk keselamatan, pengasihan, penawar black magic, pelarisan bahkan jika maktifatnya dapat saudara aplikasikan maka khasiat ayat ini benar benar ampuh untuk media membawa saudara pada gerbang kekayaan harta dunia dan pelunas hutang secara halal.

Baiklah langsung saja kita masuki alam makrifat muara sipat energy dari kedua ayat ini.

(Laqod ja akum rasullun min anfusiqum….dan seterusnya) adalah ayat yang sangat luar biasa kontak bathinnya dengan nabi muhammad.
Arti harfiah dari ayat ini kurang lebih seperti ini ” telah datang kepada mu seorang rasul, sangat berat baginya mendengar penderitaan mu, dan dia sangat menginginkan keselamatan atas mu…..”dst. 

agar kita jelas menemukan di mana mata doa dari ayat tersebut, banyak pengamal ayat ini mengamalkannya hanya dengan modal zikir dan puasa patigeni saja, tanpa menyadari di mana ujung dan di mana pangkal dari berkhasiatnya ayat ini, itu pun khasiat yang di dapat dari ayat ini sudah sangat mengagumkan apalagi jika mengetahui makrifat mata doa dari ayat ini.

Kalau kita mau merenungkan maka akan bercucuran air mata kita mengingat dan berzikir dengan ayat ini, coba kita lihat siapa yang di maksud oleh ayat tersebut yang sangat peduli dengan penderitaan tersebut, penghulu kita sendiri yaitu nabi Muhammad.

Sungguh bergetar hati ini mengingat dan mengetahui bahwa nabi saya adalah orang yang hingga kini adalah orang yang sangat peduli, dan masih memikirkan kesusahan saya sebagai umatnya, sangat berat baginya mendengar jika saya tengah terbelit hutang dan di kejar kejar oleh rentenir, sangat berat baginya mendengar saya tengah di santet oleh manusia jahiliyah, sangat berat baginya mendengar saya di pelet oleh penjahat kelamin, sangat berat baginya mendengar saya tengah akan di tikam dengan senjata besi oleh para preman yang tengah mabuk di simpang jalan, sangat berat baginya mendengar saya menjadi incaran target pencurian, sangat berat baginya mendengar saya akan berpindah keimanan hanya karena perut yang selalu lapar, sungguh sangat berat bagi baginda rasullallah jika mendengar umatnya kini tengah berkecamuk dengan amarah dengan dalil kebenaran, sungguh ayat inilah bukti nyata bahwa nabi kita sungguh sungguh sangat peduli akan apa saja kesusahan yang tengah menimpa umatnya, jasad dan ruhnya telah di peluk mesra oleh tanah dan kasih sayang ALLAH, pantasan banyak paranormal menjadikan ayat ini sebagai ayat utama kekebalan, pantasan beberapa orang kaya yang dermawan menggunakan ayat ini sebagai media penarik harta kekayaan, pantasan banyak kiyai alim ulama menggunakan ayat ini sebagai media satu satunya penyembuhan sihir dan iri dengki, setiap ayat ini di baca maka akan memancarlah nur kepedulian dari baginda nabi muhammad tersebut, tinggal sekarang benarkah sudah kita berzikir dengan ayat ini dalam keadaan mengenang rasullallah yang tersirat dalam ayat ini, sudahkan kita berzikir dengan ayat ini dengan menciptakan kontak bathin dengan nabi yang tersirat dalam ayat ini,atau jangan jangan saat kita mengamalkan ayat ini dalam zikir kita tengah mengenang dendam pada orang lain, mengenang amarah, mengenang kesaktian yang akan terpancar dari khasiat ayat ini atau jangan jangan kita berzikir ayat ini ya dengan melamun entah kemana,yang penting kata gurunya zikir kan ratusan kali ya zikirkan saja,padahal yang menzikirkan tadi tak tau secuilpun apa yang ia zikirkan.


Guru saya IDRUS RUZLI, seorang guru mengaji sekaligus pak ngah saya (pak ngah= suami dari bibi kandung saya) mengatakan bahwa surat at taubah ayat 128-129 tersebut memiliki mata doa/mata khasiat, tanpa membawa serta mata doa dalam berzikir ayat tersebut maka kemungkinan besar ayat tersebut tidak akan berkhasiat kecuali hanya berkhasiat sebagai berpahala membacanya, sebab ayat alquran jika di baca pasti khasiatnya yang paling pasti adalah pahala, si pembaca mendapatkan pahala, lalu jika ada pengamal yang mengamalkan ayat tersebut tampa membaca serta mata doa nya dan tetap berkhasiat, dari manakah khasiat tersebut…? Guru saya menjawab dengan senyuman terpaksa…itu sangat jelas khasiatnya dari khodam, dan jin bahkan boleh jadi khasiat tersebut adalah khasiat yang di berikan oleh syeithon bukan khasiat langsung dari kepedulian yang di berikan oleh baginda rasullallah, biasanya kata guru saya khasiat seperti itu memang terlihat hebat dan menyelamatkan namun secara otomatis perlahan lahan si pengamal akan terjerumus dalam hawa nafsu yang sangat merisaukan badan dan hidupnya, kalau bahasa melayu saya “nikmat membawa sengsara/embun beruap asap

panas”…wah wah wah bakalan banyak pendekar sakti bertindak bejat tampa di sadari jika banyak pengamal yang tak mengetahui di mana mata doa ayat ini, sedangkan ayat ini sudah di amalkan jutaan orang selama beberapa dekade ini, oleh karena bayangan itulah yang membuat saya yakin dan rela mata doa yang telah saya cari dengan berpeluh keringat dan bertumpuk tenaga upaya ini patut di beberkan pada para pengamal ilmu ilmu hikmah.


MATA DOA DARI AYAT INI SESUNGGUHNYA TERDAPAT PADA AYAT YANG TERTULIS DI PUNGGUNG RASULLALLAH SAAT BELIAU ISRA’MI'RAJ atau orang orang mengatakan dengan nama ayat khatam nubuwah stempel kerasulan yang terdapat di punggung belakang rasullallah saat beliau mulai di lingkari cahaya buroq, tubuh rasullallah di selubungi lapisan cahaya yang melindungi beliau dari hantaman kecepatan cahaya yang akan beliau jalani saat nanti bergerak dengan kecepatan cahaya dalam isra mi raj tersebut. lho kenapa mata doa ayat tersebut larinya pada fenomena isra’ mi’raj…?
Guru saya mewariskan, untuk dapat terhubung dengan orang yang sangat peduli kepada kesusahan kita dalam ayat tersebut adalah tentu saja dengan bersholawat, sholawat adalah satu satunya media kontak bathin yang sangat pasti sebagai penghubung kepada orang yang kita sholawati, sholawat itu banyak ragamnya dan banyak makrifatnya, ragam sholawat yang paling sederhana adalah ” ALLAH HUMMA SHOLLI ALA

MUHAMMAD” dan sholawat yang paling tinggi ragam makrifatnya adalah sholawat yang di ucapkan oleh BUROQ kepada nabi muhammad saat buraq ini bertemu langsung rupa rona dari wajah baginda nabi tersebut, sholawat buroq ini jugalah yang membuat sang buroq bergerak dengan kecepatan di atas rata rata cahaya, sholawat ini jualah yang tertulis dalam cap stempel kerasullan nabi muhammad saat beliau mulai bergerak di dalam perjalan isra mi’raj. 

Sholawat buraq ini adalah sholawat penggerak nur muhammad yang telah bangun dalam batang tubuh siapa saja (tentu saja penggerak nur muhammad ini bisa di gunakan oleh orang orang yang telah bangun benih nur muhammadnya, selain dati itu saya tak berani komentar. tapi jika yakin silahkan di coba saja, siapa tau tampa di bangunkan nur muhammadnya tetap berkhasiat nur muhammad tersebut dengan sholawat buraq ini), sholawat buraq ini adalah kalimat rahasia para malaikat yang merupakan media langsung kontak bathin umat muhammad kepada nabinya. 


Setiap pengamal menyebut sholawat buraq ini lalu membaca surat at taubah ayat 128-129 tersebut maka secara de facto terbukalah pandangan makrifat pengamal dg nabinya, terbuka pandangannya, maka makrifatnya adalah mereka saling memandang, pandang memandang tak jemu jemu, dengar mendengar tak henti henti, maka yang di maksud oleh nabi kita tadi bahwa ” sangat berat bagi nabi muhammad mendengar kesusahan mu” itu akan mengarah dan tertuju kepada si pengamal ayat tadi, jika rasullallah sudah turun tangan akan kesusahanmu maka tiada yang sulit bagi mu dalam hidup ini…!!!, 


Maka  guru saya selalu berpesan kepada saya jika saya tengah menghadapi masalah dan aral melintang dalam hidup ini yaitu” engkau memiliki tuhan, pintalah kepada tuhan mu apa apa yang kamu pinta, engkau memiliki nabi, cerita kanlah berat beban mu kepada nabi mu, karna nabi mu adalah manusia yang sangat peduli akan kesusahanmu, tidak ada manusia lain di muka bumi ini yang kepeduliannya kepada mu melebihi kepedulian nabi mu kepada mu” (pesan ini sebenarnya urat dari surat at taubah ayat 128-129 tersebut, cuma guru saya menyampaikan makrifat ayat ini melalui bahasa melayu).


Sholawat BURAQ

WAHDAH LAA SYARIIKALAH MUHAMMADAN ABDUHU WA RASULUHU,

LAAILAAHA ILLALLAH MUHAMMADAR RASULALLAH LAAILAAHA ILLALLAH

(memandang ayat ini saja sudah berpahala apalagi menzikirkannya, biasanya keluarga para sepuh dan alim ulama memiliki ayat sholawat ini dalam bentuk tulisan alqurannya dan di bingkai kaca di gantung di atas pintu rumah, bukan sebagai jimat tetapi karena memandang dan melihatnya saja sudah berpahala dan anti api/anti barang barang panas).


MEMAKRIFATKAN MATA DOA INI PADA SURAT AT TAUBAH AYAT 128-129

WAHDAH LA SARIKALLAHU…dan seterusnya, lalu sambung dengan LAQOD JAAKUM…hingga akhir ayat 129, lalu akhiri dengan “LAILLAHA ILLALLAH MUHAMMADAR RASULLALLAH LAILLAHA ILLALLAH.

Jadi lengkapnya seperti ini :

Wahdah laasyariikalah, muham madan abduhu warasuluhu.

Laqad jaa akum rasuulum min anfusikum aziizun alaihi maa anittum harishun alaikum bil mu'miniina rauufurahiim fain tawallau faqul hasbiyallaahu laa ilaaha illaa huwa alaihi tawakkaltu wahua rabbul arsyil azhiim. Laa ilaaha muham madarrasulullah  laailaaha. (9x atau 33x)


Tidak perlu ratusan kali zikirnya, cukup 9 x atau paling banyak 33x yg penting istiqomah mengamalkannya maka keajaiban keajaiban segera akan menghampiri saudara, banyak sekali maunah yg sungguh sangat takut saya utarakan dalam postingam ini hasil dari khasiat istiqomah mengamalkan surat at taubah ini.

INGATLAH SESUNGGUHNYA ISTIQOMAH ITULAH YANG MENGHASILKAN KAROMAH!

Mata doa sholawat buraq ini jika diamalkan beserta surat at taubah ini sungguh laksana buraq melesatnya dalam alam semesta ini khasiatnya, berlipat ganda lah khasiat dan kharomah dari ayat ini. 

Note:
Sholawat buraq ini adalah ayat ghaib berdimensi murni ghaib, bersiap siap saudara pengamal mengalami fenomena fenomena ghaib, sebenar benar ghaib tak secuilpun ada karna sugesti, sensasi atau hayalan semata, semua fenomena ghaib yang akan saudara alami murni hasil dari sholawat ghaib ini.

(rajaryzalkelayang@gmail.com)  by Raja Ryzal Kelayang.SH.MH

.













Tidak ada komentar: