Laqadja akum rasulum


web stats

Rabu, 25 Desember 2024

Surat Al-Maidah ayat 118 dan Ad-Dhuha ayat 5

Surat Al-Maidah ayat 118 dan Ad-Dhuha ayat 5 

In tu‘azzibhum fa innahum ‘ibaduka wa in taghfir lahum fa innaka antal-‘azeezul-hakeem.

Wa lasau fayu' thika rabbuka fatarda.


1. Al-Maidah Ayat 118

Teks Latin:
In tu‘azzibhum fa innahum ‘ibaduka wa in taghfir lahum fa innaka antal-‘azeezul-hakeem.

Terjemahan:
"Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu; dan jika Engkau mengampuni mereka, maka sesungguhnya Engkau-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."

Kupasan Ayat

Ayat ini adalah doa yang diucapkan oleh Nabi Isa 'alaihis salam untuk umatnya. Ayat ini menunjukkan keikhlasan seorang hamba yang menyerahkan segala urusan kepada Allah, baik itu rahmat maupun hukuman.

Khasiat dan Keutamaan

1. Penguat Tawakal: Membantu pengamal menyerahkan segala urusan kepada Allah, khususnya saat menghadapi masalah besar.

2. Permohonan Ampunan: Ayat ini cocok diamalkan sebagai doa agar Allah mengampuni dosa-dosa kita dan orang-orang di sekitar kita.

3. Kedamaian Hati: Membaca ayat ini dapat menenangkan hati karena mengingatkan bahwa segala sesuatu ada dalam kuasa Allah.

Hikmah bagi Pengamal

Pengamal ayat ini akan merasa lebih dekat dengan Allah, mengingatkan bahwa manusia adalah makhluk lemah yang sepenuhnya bergantung kepada-Nya.

Menumbuhkan sikap rendah hati dan tawakal, serta menjauhi kesombongan.

2. Ad-Dhuha Ayat 5

Teks Latin:
Wa lasaufa yu'thika rabbuka fatarda.

Terjemahan:
"Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas."

Kupasan Ayat

Ayat ini adalah janji Allah kepada Nabi Muhammad  bahwa segala kesulitan akan digantikan dengan kemudahan, dan bahwa Allah akan memberikan kebahagiaan serta kepuasan.

Khasiat dan Keutamaan

1. Optimisme dan Harapan: Membaca ayat ini dapat menumbuhkan keyakinan bahwa Allah pasti memberikan jalan keluar dari segala kesulitan.

2. Penenang Jiwa: Sangat baik untuk diamalkan saat merasa galau atau putus asa, karena ayat ini mengandung janji kebaikan dari Allah.

3. Motivasi Hidup: Ayat ini menjadi pengingat bahwa kesabaran akan selalu menghasilkan kebaikan.

Hikmah bagi Pengamal

Mengajarkan untuk bersabar dan yakin bahwa setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya.

Memperkuat iman kepada Allah sebagai Dzat yang Maha Pengasih dan Maha Memberi.

Cara Mengamalkan

1. Membaca kedua ayat ini dalam doa harian, khususnya setelah shalat.

2. Memahami maknanya secara mendalam untuk dijadikan pedoman hidup.

3. Menghayati bahwa Allah Maha Pengampun (Al-Maidah 118) dan Maha Memberi (Ad-Dhuha 5).

Kesimpulan:
Pengamal Al-Maidah ayat 118 dan Ad-Dhuha ayat 5 akan mendapatkan ketenangan hati, memperkuat tawakal, dan memperoleh harapan dalam hidup. Ayat-ayat ini mengajarkan kepasrahan kepada Allah dan keyakinan akan janji-Nya yang selalu memberikan kebaikan kepada hamba-Nya.

Tidak ada komentar: