Fokus Pada Hari Ini Dan Besok hanya Urusan Allah
Allah berfirman:
Wala taqulanna lishai’in inni fa’ilun dzalika ghadan illa an yasya’allah. Wadzkur rabbaka idza nasita wa qul ‘asa an yahdiyani rabbi li aqraba min hadza rusyda. (Al-Kahfi: 23-24)
"Dan janganlah engkau berkata tentang sesuatu: 'Aku pasti melakukannya besok,' kecuali dengan mengatakan, 'Insya Allah.' Tetapi ingatlah kepada Tuhanmu apabila engkau lupa dan katakanlah, 'Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang lebih dekat kepada kebenaran daripada ini.'
Jika kamu berada di sore hari, jangan tunggu pagi hari untuk beramal, dan jika kamu berada di pagi hari, jangan tunggu sore hari untuk beramal. Gunakanlah waktu sehatmu sebelum sakitmu, dan hidupmu sebelum matimu."(HR. Al-Bukhari)
Keutamaan Bertawakal
Manusia sering kali merasa terlalu percaya diri dengan rencana-rencananya. Ayat ini mengajarkan pentingnya berserah kepada Allah dalam setiap keputusan. Ucapan Insya Allah bukan hanya formalitas, tetapi pernyataan iman bahwa Allah memiliki kuasa penuh atas masa depan.
Segera Beramal
Hadis Rasulullah SAW menekankan agar tidak menunda kebaikan. Jika ada kesempatan untuk melakukan amal di hari ini, lakukanlah. Penundaan sering kali berujung pada kehilangan kesempatan karena berbagai faktor seperti sakit, sibuk, atau kematian.
Hidup dalam Kesadaran Penuh
Gabungan dari ayat dan hadis ini mengajarkan kita untuk hidup secara mindful, menghargai momen saat ini, dan tidak menyia-nyiakan waktu yang telah diberikan Allah. Setiap hari adalah peluang baru untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Kisah Inspiratif:
Kisah Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Amal Hari Ini
Abu Bakar Ash-Shiddiq, khalifah pertama, dikenal sebagai sosok yang tidak pernah menunda kebaikan. Suatu ketika, Umar bin Khattab ingin mengetahui rahasia kedermawanan Abu Bakar. Umar pun membuntutinya dan melihat Abu Bakar memasuki rumah seorang wanita tua setiap pagi. Setelah Abu Bakar pergi, Umar bertanya kepada wanita itu, "Siapa pria yang datang ke sini setiap hari?" Wanita itu menjawab, "Aku tidak tahu namanya, tetapi ia selalu membersihkan rumahku, memasak untukku, dan membawakan kebutuhanku."
Ketika Umar bertanya kepada Abu Bakar, ia menjawab, "Aku melakukan ini setiap pagi agar tidak menunda kebaikan yang bisa kulakukan hari ini. Aku tidak tahu apakah esok aku masih hidup."
Kisah ini menunjukkan bagaimana Abu Bakar memahami pentingnya memanfaatkan waktu saat ini, sejalan dengan ajaran Al-Qur’an dan hadis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar