Laqadja akum rasulum


web stats

Jumat, 24 Januari 2025

Mengangkat Telunjuk Saat Membaca Tahiyat Dalam Salat

Mengangkat Telunjuk Saat Membaca Tahiyat Dalam Salat

 memiliki dasar dari hadis-hadis Rasulullah daw. Berikut adalah beberapa dalil yang menunjukkan sunnah ini:

  1. Hadis dari Abdullah bin Zubair
    Diriwayatkan bahwa Rasulullah saw ketika duduk untuk tasyahud, beliau mengangkat telunjuknya dan menunjuk ke arah kiblat. Dalam riwayat disebutkan:

"Nabi saw meletakkan tangan kirinya di atas paha kirinya, tangan kanannya di atas paha kanannya, kemudian beliau mengisyaratkan dengan telunjuknya dan memandang ke arahnya." (HR. Muslim, no. 579)

  1. Hadis dari Wa'il bin Hujr
    Wa’il bin Hujr menjelaskan cara Rasulullah saw ketika duduk tasyahud:

"Kemudian Rasulullah menggenggam jari-jarinya dan mengang kat telunjuknya, lalu berdoa dengannya."
(HR. Muslim, no. 580)

  1. Hikmah pengangkatan telunjuk
    Para ulama menjelaskan bahwa mengangkat telunjuk adalah simbol tauhid, yakni menegaskan keyakinan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang berhak disembah. Isyarat ini juga dilakukan ketika menyebutkan kalimat tauhid, seperti "asyhadu an laa ilaaha illallah."

  2. Keutamaan khusyuk
    Dari hadis-hadis ini juga dapat diambil pelajaran bahwa menggerakkan telunjuk saat berdoa dalam tahiyat dapat menambah kekhusyukan dalam salat, karena melibatkan hati, ucapan, dan gerakan tubuh secara serentak.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap gerakan dalam salat memiliki makna dan hikmah yang mendalam, termasuk mengangkat telunjuk sebagai isyarat tauhid.

Tidak ada komentar: