Cara Sholat Hajat yang Terbaik
Sholat hajat adalah sholat sunnah yang dilakukan untuk memohon kepada Allah agar dikabulkan suatu keinginan atau hajat tertentu, baik itu kebutuhan dunia maupun akhirat. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barang siapa memiliki hajat kepada Allah atau kepada manusia, maka hendaklah ia berwudhu dengan baik, kemudian sholat dua rakaat, lalu memanjatkan pujian kepada Allah dan bershalawat kepada Nabi, setelah itu berdoa..." (HR. Tirmidzi)
Agar sholat hajat benar-benar membawa pertolongan dari Allah, berikut adalah cara terbaik dalam melaksanakannya:
1, Niat yang Ikhlas
Sebelum sholat, pastikan hati benar-benar bersih dari keinginan duniawi yang tidak baik. Niatkan sholat ini untuk memohon pertolongan Allah dengan keyakinan penuh.
Niat dalam hati:
"Aku niat sholat sunnah hajat dua rakaat karena Allah Ta’ala."
2, Waktu yang Dianjurkan
Bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang (setelah Subuh hingga matahari terbit dan setelah Ashar hingga matahari terbenam).
Waktu terbaik adalah sepertiga malam terakhir, karena pada waktu itu Allah lebih dekat dengan hamba-Nya.
3, Tata Cara Sholat Hajat
Rakaat Pertama:
- Takbiratul ihram
- Membaca doa iftitah (sunnah)
- Membaca surat Al-Fatihah
- Membaca surat pendek (disunnahkan membaca Ayat Kursi.
- Ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, lalu berdiri ke rakaat kedua
Rakaat Kedua:
Membaca surat Al-Fatihah
Membaca surat pendek (disunnahkan membaca Surat Al-Ikhlas)
Ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, lalu tahiyat akhir dan salam.
4, Membaca Doa Hajat Setelah Sholat
Setelah sholat, berdoalah dengan sungguh-sungguh, memohon kepada Allah agar hajat dikabulkan.
اللَّهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلًا، وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزَنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلًا
"Allahumma la sahla illa ma ja'altahu sahlā, wa anta taj'alul hazna idza syi’ta sahlā."
Artinya: "Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau jadikan mudah, dan Engkau mampu menjadikan kesulitan menjadi mudah jika Engkau menghendaki."
Kemudian, sampaikan permohonan atau hajat yang diinginkan dengan keyakinan penuh bahwa Allah akan mengabulkannya.
5. Perbanyak Istighfar dan Shalawat
Agar doa lebih mudah dikabulkan, perbanyak membaca istighfar dan shalawat kepada Rasulullah saw setelah sholat.
Contohnya:
- Astaghfirullahal 'azhim (100 kali)
- Allahumma shalli 'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala ali Sayyidina Muhammad (100 kali)
Allah berfirman:
"Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Dia akan mengirimkan hujan lebat kepadamu dan memperbanyak harta serta anak-anakmu..." (QS. Nuh: 10-12)
6. Sabar dan Yakin akan Doa yang Dikabulkan
- Doa bisa dikabulkan dalam tiga bentuk:
- Langsung dikabulkan sesuai yang diminta.
- Ditunda sampai waktu yang lebih baik.
- Diganti dengan sesuatu yang lebih baik menurut Allah.
- Jangan terburu-buru ingin melihat hasilnya, karena Allah lebih tahu waktu yang tepat untuk mengabulkannya.
Kesimpulan
Sholat hajat yang terbaik dilakukan dengan niat ikhlas, waktu yang tepat, doa yang khusyuk, dan keyakinan penuh kepada Allah. Setelah sholat, tetaplah bersabar, terus berbuat baik, dan yakin bahwa Allah pasti memberikan yang terbaik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar